Peredaran
narkoba di Indonesia memang sangat menyedihkan, pemerintah memang
sedang gencar-gencarnya memberantas narkoba, usaha pemerintah juga harus
didukung oleh seluruh masyarakat Indonesia. Kita harus aware terhadap
barang haram ini, sebagai pengetahuan kita, berikut ini adalah 10 jenis narkoba dan efek sampingnya yang sangat membahayakan untuk hidup kita.
10. PCP (Phencyclidine)
PCP
(phencyclidine) adalah obat disosiasi yang sebenarnya digunakan untuk
anestesi, menghasilkan efek halusinogen dan neurotoksik. Obat ini
umumnya dikenal dengan nama Angel Dust, dan juga dikenal sebagai Wet,
Sherm, Sherman Hemsley, Rocket Fuel, Ashy Larry, Shermans Tank, Wack,
Halk Hogan, Ozone, HannaH, Hog, Manitoba Shlimbo, dan Embalming Fluid,
dan beberapa nama lain.
Meskipun
efek psikoaktif obat ini hanya bertahan beberapa jam saja, total
eliminasi dari tubuh bisa lebih panjang, biasanya sampai selama minggu.
PCP dikonsumsi sebagai sampingan oleh pengguna narkoba terutama di
Amerika Serikat di mana permintaan obat dipenuhi oleh produsen ilegal.
Obat
ini diproduksi dalam bentuk bubuk dan bentuk cair (PCP terlarut paling
sering pada eter), tetapi biasanya itu disemprotkan ke bahan berdaun
seperti ganja, mint, oregano, peterseli atau Jahe Daun, dan rokok.
PCP
memiliki efek kuat pada sistem saraf mengubah fungsi persepsi
(halusinasi, delusi, pemikiran delirium atau bingung), fungsi motorik
(kiprah goyah, kehilangan koordinasi, dan gerakan mata terganggu atau
nistagmus) dan regulasi sistem saraf otonom (detak jantung yang cepat,
pengaturan suhu yang berubah). Obat ini telah dikenal untuk mengubah
mood dengan cara yang tak terduga.
9. Psilocybin mushrooms
Atau
disebut jamur psilocybian, adalah jamur yang mengandung zat psikedelik
yaitu psilocybin dan psilocin, dan kadang-kadang tryptamines psikoaktif
lainnya. Ada beberapa istilah sehari-hari untuk jamur psilocybin yang
paling umum disebut magic mushrooms or shrooms.
Ketika
psilocybin telah tertelan zat itu dipecah untuk menghasilkan psilocin,
yang bertanggung jawab atas efek halusinogen. Efek memabukkan psilocybin
yang mengandung jamur biasanya berlangsung antara 3 sampai 7 jam
tergantung pada dosis.
8.Ganja
Atau
dikenal sebagai Marijuana dalam bentuk herbal, adalah produk psikoaktif
dari Tumbuhan Cannabis sativa. Manusia telah mengkonsumsi ganja sejak
prasejarah, meskipun di abad ke-20 terjadi peningkatan dalam
penggunaannya untuk tujuan rekreasi, agama atau spiritual, dan juga
obat.
Diperkirakan
bahwa sekitar empat persen dari populasi orang dewasa di dunia
menggunakan ganja setiap tahunnya. Ganja memiliki efek psikoaktif dan
fisiologis bila dikonsumsi, biasanya dengan merokok atau konsumsi
langsung. Jumlah minimum THC diperlukan untuk memiliki efek psikoaktif
adalah sekitar 10 mikrogram per kilogram berat badan.
Keadaan
mabuk akibat konsumsi ganja adalah bahasa sehari-hari dikenal sebagai
“high”, yang merupakan kondisi di mana mental dan fisik terasa berubah
karena konsumsi ganja. Setiap pengguna memiliki pengalaman yang berbeda
dipengaruhi beberapa faktor seperti potensi, dosis, komposisi kimia,
metode konsumsi dan sebagainya.
7.Opium
Merupakan
resin narkotika yang terbentuk dari lateks yang dikeluarkan oleh polong
biji muda dari bunga opium (Papaver somniferum). Bunga ini berisi
sampai 16% morfin, suatu alkaloid opiat, yang paling sering diproses
secara kimia untuk menghasilkan heroin untuk perdagangan obat ilegal.
Opium
secara bertahap telah digantikan oleh berbagai semi-sintetik, dan
opioid sintetik dengan efek yang semakin kuat, dan dengan anestesi umum
lainnya. Proses ini dimulai pada 1817, ketika Friedrich Wilhelm Adam
Sertürner melakukan isolasi morfin murni dari candu setelah setidaknya
tiga belas tahun penelitian dan percobaan yang hampir menjadi bencana
pada dirinya sendiri dan tiga anak laki-lakinya.
6.Ekstasi (MDMA)
Adalah
entactogen psychedelic semisintetik dari keluarga phenethylamine yang
efeknya jauh lebih ringan dari kebanyakan narkotik lainnya yang
memproduksi psychedelics. Ekstasi digunakan sebagai sampingan dan sering
digunakan dengan seks dan berhubungan dengan obat-obatan klub sebagai
entheogen selain itu digunakan untuk melengkapi berbagai jenis praktek
untuk transendensi termasuk dalam meditasi, psychonautics, dan
psikoterapi psikedelik.
Dampak
utama dari MDMA termasuk peningkatan kesadaran indra, perasaan
keterbukaan, euforia, empati, cinta, kebahagiaan, rasa kejernihan mental
dan penghargaan peningkatan musik dan gerakan. Sensasi taktil yang
dirasakan beberapa pengguna, membuat kontak fisik dengan orang lain
lebih menyenangkan.
5. LSD
Diethylamide
asam lisergat, LSD, LSD-25, atau acid, adalah obat psychedelic
semisintetik dari keluarga tryptamine. Bisa dibilang yang paling hebat
dari semua psychedelics digunakan terutama sebagai entheogen dan untuk
melengkapi berbagai jenis latihan untuk transendensi termasuk dalam
meditasi.
Efek
psikologis LSD itu (bahasa sehari-hari disebut “trip”) sangat
bervariasi dari orang ke orang, tergantung pada faktor-faktor seperti
pengalaman sebelumnya, keadaan pikiran dan lingkungan serta kekuatan
dosis. Pemakaian LSD dapat memiliki efek jangka panjang psychoemotional
beberapa pengguna mengutip pengalaman LSD sebagai yang menyebabkan
perubahan signifikan dalam kepribadian dan perspektif hidup.
4.Crack cocaine
Sering
disebut sebagai “crack”, dipercaya mulai dibuat dan dipopulerkan sejak
awal 80an. Karena efek bahaya dari eter yang digunakan untuk memproduksi
kokain murni produsen mencoba untuk menghilangkannya dari campuran
ammonia.
Biasanya
proses filtrasi juga menentukan. Baking soda saat ini lebih banyak
digunakan sebagai basis daripada amonia dengan alasan aroma yang tidak
menyengat dan lebih rendah kadar racunnya.
3.Methamphetamine
Dikenal
sebagai “meth” atau “ice”, adalah obat psychostimulant dan
sympathomimetic. Methamphetamine memasuki otak dan memicu pelepasan zat
norepinephrine, dopamine dan serotonin. Karena zat ini men-stimulasi
mesolimbic yang menyebabkan euforia dan kegembiraan, sehingga tidak
heran zat ini menyebabkan banyak penyalahgunaan dan ketergantungan
hebat.
Pengguna
bisa terobsesi pada beberapa kegiatan sederhana yang diulang-ulang,
seperti mencuci tangan berulang-ulang memasang dan membongkar kembali
benda2 secara berulang dan sebagainya. Penghentian pemakaian akan
menyebabkan beberapa efek seperti depresi, sulit tidur, gelisah, sulit
makan dan sebagainya.
2.Kokain
Adalah
kristal tropane alkaloid yang didapat dari daun tumbuhan coca. Efeknya
adalah stimultan yang menekan sistem saraf utama menimbulkan sensasi
yang disebut euphoric sense dan kegembiraan juga dipercaya meningkatkan
energi efek-efek inilah yang menyebabkan zat ini cukup populer dan
banyak digunakan.
kokain
adalah zat yang ampuh untuk mempengaruhi sistem saraf, efeknya bisa
terasa dari 20 menit sampai berjam-jam, tergantung dosis dan cara
penggunaannya. Tanda awal ketika mulai menggunakan adalah hiperaktif, tidak tenang, tekanan darah meningkat, denyut nadi meningkat, dan euforia.
Euforia
kadang diikuti dengan rasa tidak nyaman dan depresi dan ketagihan untuk
menggunakan lagi. Gairah seksual bisa meningkat ketika menggunakan obat
ini, namun penggunaan dalam jangka panjang akan mengakibatkan paranoia,
impotensi dan hal buruk lainnya.
1.Heroin
Adalah
candu yang langsung diekstrak dari opium poppy. Fungsi sebenarnya
adalah untuk menyembuhkan orang yang ketergantungan pada morfin. Setelah
diinjeksi langsung ke dalam darah,
heroin akan berubah menjadi morfin dan langsung tersebar ke seluruh
tubuh memalui peredaran darah. seperti endorfin lainnya heroiin yang
menjadi morfin menyebabkan efek euforia, kesenangan dan bahkan disebut sebagai rasa “orgasme”.
Media Informasi Unik
Home »Unlabelled » 10 Jenis Narkoba Dengan Efek Sampingnya
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment